Beberapa film Indonesia dibawah ini akan memberikan kalian pengetahuan tentang politik. Mungkin itu juga jadi tujuan para pembuat film biar banyak yang enggak antipati terhadap politik. Berikut adalah 5 Film Indonesia tentang politik yang kurang diminati padahal tampak terlihat tampil apik. Yuk disimak sama-sama!

Lola Amalia sebagai produser dan sutradara mengonsep film Negeri Tanpa Telinga dengan begitu ciamik. Film yang bercerita tentang Naga yang jadi tukang pijet spesialis politikus. Secara enggak langsung, dia sering denger tentang proyek-proyek transaksional yang dijalankan sama para politikus yang dia layani.
Karena politik menurutnya mengganggu, dia memilih menjadi tuli. Dia merrusak gendang telinganya. Sayangnya, film dengan cerita enggak biasa ini “lesu” penonton. Padahal udah ngegaet beberapa aktor beken seperti Lukman Sardi, Teuku Rifnu Wikana sampai Ray Sehtapi. Film ini juga akan menambah pengetahuan kalian tentang politik dari yang bersih sampai yang kotor.
2. Siapa di Atas Presiden? (2014)

Film 2014 yang bertema politik di Indonesia ini juga kurang diminati penonton. Walau ceritanya fiksi, film garapan Hanung Bramantyo dan Rahabi Mandra ini nyerempet ke kondisi politik di Indonesia. Film yang dibintangi oleh Ray Sahetapi ini nyeritain ambisi dirinya yang berperan sebagai Bagas Notolegowo untuk jadi Presiden Indonesia.
Segala intrik lumayan dipertontonkan dalam film ini. Akan tetapi, karena ceritanya terlalu monoton, film ini hanya dapat skor 7/10 di IMDb. Padahal film ini juga pengetahuan tentang “tahta” presiden.

Film Caleg By Accident ini mungkin enggak terlalu dikenal banyak orang. Namun, film ini bisa dibilang sesuai sama realita saat ini. Banyak banget orang-orang yang mendadak jadi caleg alias wakil rakyat yang pasang banyak poster dan berebut hati masyarakat.
Nah, hal itu bener-bener digambarin di film ini. Film yang diperanin sama Agus Kuncoro, Babe Cabita dan Almh. Julia Perez ini ceritain tentang kehidupan mereka bertiga yang bersahabat tapi jadi saling bersaing karena mendadak jadi caleg. Film kocak ini sayangnya enggak terlalu booming, meski ditayangkan pas momen pemilu lima tahun lalu.

Apa yang terjadi di balik kekisruhan pada 1998 memang enggak terlalu bisa kita baca dengan gamblang. Banyak yang berharap kalau film Di Balik 98 ini nyeritain apa yang sebenernya terjadi pada tahun tersebut.
Sayangnya, film yang dibintangi Chelsea Islan ini bukan film dari kisah nyata. Meski gitu, film fiksi karya debutan Lukman Sardi sebagai sutradara ini cukup punya inti cerita yang nyentuh.

Ngomongin politik enggak melulu soal pemilu. Ada juga urusan diplomatik yang enggak jauh-jauh dari dunia perpolitikan. Film berjudul Moonrise Over Egypt merupakan film kisah nyata yang nyeritain perjuangan Agus Salim ke Mesir supaya indonesia diakuin sebagai negara merdeka.
Film yang nyeritain tentang sejarah percaturan politik Indonesia di mancanegara ini ternyata kurang diminati penonton. Padahal, riset yang dipakai sama film ini udah begitu dalam mirip sama realitanya
Bagaimana rekomendasi film-film politik diatas, baru membaca ulasan filmnya saja sudah terlihat seru kan? Akan tetapi, ada yang lebih seru dari film tersebut yaitu dengan bermain slot, permainan slot hanyalah untuk mencari kesenangan dan jika memang menang itu hanyalah bonus dari keberuntungan.
No Responses